Berikutini perkiraan analisa usaha hidroponik skala kecil yang dapat menjadi acuan Anda dalam memulai usaha hidroponik: o Biaya variabel tidak tetap (biaya produksi) – Larutan nutrisi untuk 20 unit media tanam dengan harga Rp. 000,- x 10 st / 10.000 Ltr = Rp. 650.000,- 12012016Dari analisa di atas dapat disimpulkan apabila usaha tanaman hidroponik sangat menguntungkan dimana modal Rp 14968100 dengan kentungan per bulan Rp 3438619 dan balik modal dalam 4 bulan. Usaha ini membutuhkan mesin perajang kompos sebagai pendukung kelancaran dalam merawat tanaman hidroponik yang mudah dan gampang. SuksesHidroponik Tips trik dan pembelajaran hidropoik Hidroponik; Cara Tanam; Media Tanam; Home hidroponik skala usaha Kesimpulandari penelitian ini yaitu; (1) Sayuran hidroponik di Kota Mataram yang diproduksi diantaranya basil 36,75 kg dengan pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 511.848; selada keriting 37,25 kg dengan pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 268.964; selada merah 86 kg dengan pendapatan sebesar Rp 2.143.914; pakcoy 150 kg dengan pendapatan Boyolali14 Juli 2022 -- Usaha Kecil Mikro Menengah atau yang kita singkat dengan UMKM adalah sebuah kegiatan usaha yang dilakukan oleh persorangan atau individu, industry rumah tangga atau badan usaha dengan skala kecil. UMKM ini memiliki peran yang sangat penting bagi masyrakat sekitar bahkan bagi pendapatan ekonomi daerah. Usaha Kecil Mikro 5 persamaan dan perbedaan agama islam dengan agama lain. Anda ingin berbisnis sayuran, tetapi tidak punya lahan luas untuk menanamnya? Tenang saja; jika menggunakan sistem hidroponik, semua itu bisa diwujudkan. Sebagai langkah awal, mulai dengan membuat analisa usaha hidroponik dan menyusun contoh proposal bisnis hidroponik guna mengajukan permohonan bantuan modal usaha. Nah, bagaimana dengan analisa usaha hidroponik skala besar? Apakah besaran biayanya sama seperti skala rumahan. Agar tidak penasaran, yuk simak panduan berikut ini. Jenis Sayuran dan Buah Hidroponik – Cabai Hidroponik. – Kentang Hidroponik. – Tanaman Hidroponik Selada. – Tomat Hidroponik perlu di beri penyangga. – Kol Hidroponik. – Jagung Manis Hidroponik – Kacang Panjang Hidroponik. – Bayam Merah Hidroponik. – Wortel Hidroponik dan masih banyak lagi jenis sayuran hidpronik lainnya. 1. Rincian Modal Usaha Sayuran Hidroponik Hidroponik merupakan sistem bercocok tanam tanpa menggunakan media tanam. Sistem ini mengutamakan kualitas tanaman higienis, bergizi tinggi, dan sehat. Maka, untuk berbisnis tanaman dengan kriteria tersebut, diperlukan modal awal yang cukup besar. Secara umum, berikut rincian modal awal bisnis hidroponik dengan asumsi jenis tanaman sawi. A. Modal Investasi 1. Bangunan 25 m2 semi permanen 2. Pemasangan listrik Watt 3. Instalasi hidroponik tingkat 100 m2 x per meter persegi 4. Pompa sirkulasi 3/4 2 buah 5. Air jet pump1 buah 6. Tangki air liter 7. Pemasangan jaringan utilitas 8. Peralatan hidroponik Total Modal Investasi B. Modal Kerja 1. Benih sawi 8 bungkus x per bungkus 2. Media tanam rockwoll4 paket isi 18 kotak ukuran 2,5 x 2,5 cm per kotak x per paket 3. Nutrisi 32 botol x 4. Label dan kemasan Total Modal Kerja C. Modal Operasional 1. Tenaga kerja 1 orang 2. Penyusutan bangunan dan peralatan 3. Biaya listrik, transportasi, air Total Modal Operasional Total Modal Awal 2. Peralatan Tanaman Hidroponik Bertanam dengan metode hidroponik harus didukung dengan peralatan lengkap agar proses budidaya berjalan lancar. Berikut ini daftar peralatan yang wajib Anda miliki sebelum memulai budidaya sayuran organik. pH meter—untuk mengukur kadar keasaman media tanam dan nutrisi. Pipa paralon—penampung cairan nutrisi dan air. Netpot—wadah tanaman dengan lubang-lubang kecil di bawahnya. EC meter—mengukur kadar larutan nutrisi. Timbangan meja—untuk menimbang tanaman. 3. Pembuatan Instalasi Hidroponik Instalasi hidroponik terdiri dari 7 jenis, yaitu wick system, ebb&flow system, drip system, NFT Nutrient Film Technique, DFT Deep Flow Technique, aeroponic, dan water culture system. Anda bisa menggabungkan sistem NFT dan DFT untuk membuat hidroponik bertingkat. Berikut langkah-langkahnya. Pertama, siapkan peralatan dan bahan untuk membuat sistem hidroponik NFT-DFT. Langkah kedua, buatlah rak bertingkat dengan bentuk huruf A menggunakan bahan kayu. Ambil pipa paralon, lalu buat lubang dengan menggunakan bor. Jarak antarlubang minimal 20 cm. Setelah pembuatan lubang selesai, tutup salah satu ujung paralon. Kemudian, pasang pipa paralon di rak yang sudah dibuat. Gunakan lengkungan besi untuk menyangga PVC. Lalu, atur kemiringannya agar pertumbuhan tanaman tidak terhambat. Siapkan netpot, kemudian masukkan rockwoll berisi benih tanaman ke dalamnya. Satu kotak rockwoll untuk satu netpot. Setelah itu, Anda bisa tuangkan nutrisi ke pipa paralon yang sudah dipasang bersusun. Namun, larutan tersebut tidak boleh memenuhi paralon; maksimal setengahnya. 4. Sumber Nutrisi Tanaman Hidroponik Nutrisi hidroponik fungsinya sama seperti pupuk yang digunakan pada penanaman metode konvensional. Jenis nutrisi terbaik untuk tanaman hidroponik adalah AB Mix. Produk ini terdiri dari campuran pupuk A kalium dan B sulfat dan fosfat. Agar tidak menimbulkan endapan, hindari mencampur pupuk dalam keadaan pekat. Anda harus menambahkan air supaya nutrisinya terserap ke akar tanaman. Namun, berhati-hatilah; tanaman bisa terbakar jika dosis AB Mix terlalu tinggi. 5. Harga Jual Tanaman Hidroponik Harga jual tanaman hasil budi daya hidroponik dibedakan berdasarkan jenis dan kualitas. Sebagai referensi, tahun 2017 lalu, harga jual pakcoy mencapai per sayuran. Sementara selada coy dan selada keriting dibanderol Bahkan, harga selada per kilogram mencapai di supermarket. Anda dapat mengunduh analisa usaha tanaman hidroponik dan contoh proposal bisnis sayuran pada bagian akhir dari artikel ini. 6. Menghitung Omset dan Keuntungan Lama pemeliharaan menentukan jumlah keuntungan dan omset yang Anda peroleh. Untuk perhitungan hidroponik pakcoy, berikut rinciannya berdasarkan subtopik pertama. Estimasi harga pakcoy000 per kilogram dengan masa pemeliharaan 28 hari. Hasil panen diperkirakan mencapai 630 kg. Maka, omsetnya dikalikan 630 kg, hasilnya Jadi, keuntungan per bulan dihitung dari total omset dikurangi modal kerja dan operasional. Laba – = 7. Risiko Usaha Hidroponik Setiap usaha pasti memiliki risiko, begitu pun dengan hidroponik. Berikut ini beberapa risiko yang mungkin Anda alami ketika memutuskan menggunakan sistem hidroponik. Usaha hidroponik membutuhkan keterampilan khusus agar bisa melakukan perawatan dengan benar. Semisal, untuk mengisi larutan nutrisi, Anda harus mengetahui cara mengontrol dosis dan mengukur pH. Bertanam dengan sistem hidroponik bisa mendatangkan kerugian besar jika tanaman banyak mati. Nah, sekarang pastinya Anda sudah memahami cara menyusun analisa usaha hidroponik dan contoh proposal usaha sayuran hidroponik yang tepat. Jadi, tunggu apa lagi? Segera beralih ke sistem hidroponik untuk mendapatkan profit besar. Connection timed out Error code 522 2023-06-13 134107 UTC Host Error What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d6abf14ffe90df3 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Meningkatnya tren gaya hidup sehat membuka peluang besar bagi bisnis hidroponik. Nah penasaran bagaimana cara memulai usaha hidroponik yang mudah dan anti gagal? Hidroponik menjadi salah satu usaha perkebunan yang paling menguntungkan lho. Tunggu apalagi ayo simak ulasan di bawah ini. Peluang Usaha HidroponikCara Memulai Usaha HidroponikStrategi Memulai Bisnis HidroponikAnalisa Usaha Hidroponik Skala KecilPeralatan Usaha HidroponikBiaya Operasional Usaha HidroponikPanenPendapatan Usaha Hidroponik Peluang Usaha Hidroponik Peluang bisnis sayur hidroponik di Indonesia memiliki masa depan yang cerah. Apalagi harga jualnya yang cukup tinggi dibanding sayur biasa namun tidak mempengaruhi jumlah permintaannya bahkan terus bertambah setiap tahunnya. Masyarakat daerah perkotaan menjadi pasar yang sangat menjanjikan untuk memasarkan hasil dari bertanam hidroponik. Jika tertarik untuk terjun ke dunia bisnis ini makan kamu harus mempelajari langkah langkah memulai bisnis hidroponik dengan baik dan benar. Tahukah kamu jika mitra usaha hidroponik bukan lagi pasar tradisional melainkan perusahaan ritel besar di Indonesia seperti Carrefour, Giant, Transmart dan Superindo, setiap tahun permintaan mereka terus meningkat kurang lebih sebanyak 20%. Bahkan Carrefour yang ada di Jakarta dalam sebulan mampu menjual hingga 3 ton sayur hidroponik segar. Bagi kamu yang baru saja mau mulai terjun ke bisnis ini sebaiknya cari tahu dulu cara memulai usaha hidroponik bagi pemula seperti berikut ini Cari tau semua informasi seputar budidaya hidroponik, dan pahami arti sebenarnya dari hidroponik itu sendiri. Bisa dari grup chat khusus, forum FB, internet atau jika belum paham bisa bertanya kepada orang yang sudah ahli. Lakukan persiapan dengan menentukan jenis tanaman apa yang mau dibudidayakan. Cari informasi seputar peralatan yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman hidroponik. Alat yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan kamu oleh sebab itu carilah alat yang memiliki tingkat efektivitas yang tinggi. Sebab beda orang beda juga alat yang digunakan. Semua dipengaruhi oleh budget, lokasi tempat tinggal, serta cuaca dan iklim wilayah. Bagi pemula cukup gunakan peralatan yang sederhana dan murah namun tidak mengurangi fungsinya. Cara memulai usaha hidroponik yang selanjutnya adalah dengan mulai merakit tempat atau media tanamnya. Setelah media tanam jadi mulailah untuk melakukan penyemaian bibit tanaman. Cara penyemaian yang efektif adalah dengan menggunakan media rockwool. Selain bibit kamu juga harus membeli nutrisi tambahan untuk tanaman hidroponik agar tanaman yang kamu budidaya mampu tumbuh dengan subur. Lihat cara pakainya dengan benar untuk mendapatkan hasil maksimal. Jika bibit sudah tumbuh besar dan baik bisa dipindahkan ke media tanam hidroponik untuk pembesaran. Lakukan perawatan secara berkala. Panen. Tentu saja cara memulai usaha hidroponik yang terakhir adalah memanen hasil Saat ini Usaha Daun Kelor dan Tanaman Hias MenguntungkanBaca juga artikelnya di siniPeluang Usaha Budidaya KelorPeluang Usaha Tanaman Hias Strategi Memulai Bisnis Hidroponik Cara Memulai Usaha Hidroponik yang Mudah Cara memulai usaha tanaman hidroponik sebenarnya sangat mudah sebab metode bertanam satu ini tidak membutuhkan lahan yang besar dan modal yang bisa disesuaikan dengan isi kantong. Hanya dengan modal ratusan ribu saja sudah bisa menjalankan bisnis ini dalam skala kecil. Bagi pemula wajib simak cara memulai usaha hidroponik dan strategi memulai bisnis hidroponik di bawah ini Siapkan modal. Sebenarnya bisnis hidroponik bisa dijalankan dengan modal kecil namun keuntungannya juga kecil. Uniknya dalam bisnis ini besarnya modal bisa disesuaikan dengan budget serta berapa banyak keuntungan yang ingin kamu peroleh. Menentukan lokasi. Hidroponik merupakan salah satu cara bertanam yang tidak membutuhkan lahan besar. Jadi kamu bisa menyiapkan tempat di lingkungan rumah seperti teras atau halaman belakang. Menyiapkan peralatan. Alat utama yang dibutuhkan untuk budidaya hidroponik diantaranya pipa PVC, cangkul, pompa air, alat NFT, tandon air, jaring, gunting, media tanam. Menyiapkan, menyemai benih, dan merawat tanaman supaya saat tiba musim panen bisa menghasilkan tanaman berkualitas baik. Menentukan target pasar. Pasar untuk tanaman hidroponik paling laku adalah masyarakat perkotaan dan golongan menengah ke atas. Pengemasan. Sebab target pasarnya merupakan kalangan kelas atas dalam hal packing tidak boleh asal. Harus diperhatikan kebersihan, kerapian dan visualnya. Packing yang baik bisa meningkatkan harga jual. Strategi pemasaran. Dalam memasarkan tanaman hidroponik bisa dilakukan dengan 2 cara pertama secara online yang kedua bekerja sama dengan perusahaan ritel. Promosi merupakan bagian dari rencana usaha hidroponik yang paling penting. Jadi buatlah iklan semenarik mungkin, bisa juga menggunakan metode diskon atau gratis ongkir pada wilayah tertentu. Baca juga informasi tentang memulai usaha di bidang tanaman yang menguntungkan cara memulai usaha sayuran cara memulai usaha budidaya daun kelor cara menjadi tengkulak sayur Analisa Usaha Hidroponik Skala Kecil Setelah mengetahui cara memulai usaha hidroponik dan strateginya, mari kita bahas analisis usaha hidroponik. Penasaran dengan berapa besar keuntungan yang bisa diperoleh? Berikut ini merupakan gambaran singkat banyaknya keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari bisnis ini Peralatan Usaha Hidroponik Tandon air 500 liter = Rp air = Rp PVC = Rp tanah = gratis memanfaatkan halaman rumah yang = Rp = Rp = Rp = Rp = Rp = Rp = Rp tambahan lainnya Rp = Rp Biaya Operasional Usaha Hidroponik Bibit selada = Rp pakcoy sawi sendok = Rp kangkung Rp = bayam = Rp seledri = Rp daun bawang = Rp / media tanam = Rp x 100 = Rp = Rp = Rp dan listrik = Rp lainnya = Rp = Rp Panen Masa waktu panen dari bibit adalah 30 hari atau 1 bulan. Selada 3 kg x Rp = Rp 6 kg x Rp = Rp 5 kg x Rp = Rp 5 kg x Rp = Rp bawang 6 kg x Rp = Rp 5 kg x Rp = Rp = Rp Pendapatan Usaha Hidroponik Pendapatan = penjualan – biaya operasional tanpa Rockwool. Rp – Rp = Rp Note Rockwool atau media tanam bisa digunakan berkali kali. Itulah tadi sedikit informasi tentang cara memulai usaha hidroponik semoga bisa bermanfaat. Sekian dan terimakasih. Tanaman hodroponik memang kian popular keberadaannya di tengah masyarakat. Tanaman ini kian digemari masyarakat. Hidroponik sendiri diambil dari kata hydro yaitu air dan ponous yakni kerja. Sesuai dengam makna tersebut hidroponik menjadi suatu teknologi pertanian yang menggunakan air, oksigen dan juga nutrisi. Penanaman dengan cara hidroponik memang memiliki banyak kelebihan dibandingkan penanaman secara konvensional. Penanaman dengan cara hidropini mampu mengefisiensi lahan, kualitas hasil tanaman lebih bersih, penggunaan pupuk juga air makin efisien, mudah dalam pengendalian hama dan penyakut juga tidak membutuhkan tanah yang banyak. Hasil tanaman hidroponik memang memiliki harga yang lebih mahal lantaran sangat alami dan tidak mengandung pestisida. Tingginya kesadaran masyarakat akan kesehatan membuat bisnis tanamaan hidroponik kini menjanjikan. Peluang bisnis tanaman hidroponik memang menggiurkan dimana keuntungan yang didapatkan lebih besar dibanding menjalankan pertanian konvensional. Dengan memiliki lahan yang sempit, Anda dapat menjalankan bisnis tanaman hidroponik dengan sangat mudah. Cara penanaman tanaman hidroponik memang tidaklah sulit dengan memanfaatkan barang-barang disekitar Anda seperti barang-barang plastik yang tidak terpakai. Anda dapat menjalankan peluang dari bisnis tanaman hidroponik. Bisnis tanaman hidroponik sendiri sangat menjanjikan sehingga dengan pemanfaatan barang-barang yang ada. Anda dapat menjalankan bisnis ini dengan mudah. Bagi Anda yang berminat menjalankan bisnis tanaman hidroponik, maka tak ada salahnya membaca artikel berikut. Artikel yang membahas mengenai seluk beluk dari bisnis tanaman hidroponik secara detail bisa dilihat di bawah ini Peluang usaha untuk tanaman hidroponik Peluang untuk bisnis tanaman hidroponik terbilang sangat bagus dan sangat cerah. Usaha tanaman hidroponik menjadi suatu pilihan bisnis pertanian modern dengan lahan sempit yang menjanjikan hingga banyak orang yang tertarik menekuni usaha tersebut. Peluang untuk usaha tanaman hidroponik masih terbuka lebar serta sangat menguntungkan oleh siapa saja. Anda berminat menjalankan pilihan usaha tanaman hidroponik ini? Prospek dalam menjalankan usaha tanaman hidroponik Prospek dalam usaha tanaman hidroponik dapat dikatakan sangat cemerlang dan menguntungkan. Dimana melalui usaha tanaman hidroponik dapat mendatangkan keuntungan bombastis. Usaha yang bergelut dengan olahan tanaman hidroponik memiliki prospek sangat bagus dalam jangka ke depan. Bisnis tanaman hidroponik yang sejak dahulu tumbuh hingga sekarang masih berkembang juga tak pernah sepi akan konsumen. Memulai usaha tanaman hidroponik Ketika menjalankan bisnis tanaman hidroponik memang dapat dimulai dengan langkah mudah dan gampang. Dalam menjalankan bisnis tanaman hidroponik bisa dijalankan dalam kebutuhan modal kecil. Yangmana berkecinampungan usaha tanaman hidroponik bisa dilakukan dengan skala rumahan menggunakan modal yang tidak besar. Pelaku usaha tanaman hidroponik Usaha tanaman hidroponik ini bisa dan cocok dijalankan oleh semua orang yang ingin menginginkan usaha pertanian modern menguntungkan tersebut. Bagi siapa saja ingin menjalankan bisnis tanaman hidroponik sangat mudah, proses produksi tanaman hidroponik mudah juga laba menguntungkan. Konsumen usaha tanaman hidroponik Konsumen tanaman hidroponik memang tidaklah sulit, dengan banyak kelebihan hasil sayur dan buah dari pertanian hidroponik bisa dijual untuk kebutuhan rumah tangga, restoran, rumah makan atau pasokan ke supermarket atau pasar. Bahan baku usaha tanaman hidroponik Dalam menjalankan bisnis tanaman hidroponik memerlukan bahan baku untuk pembuatannya. Untuk menjalankan bisnis tanaman hidroponik membutuhkan bahan baku yakni benih tanaman. Untuk menemukan benih tanaman bisa dijumpai di toko pertanian. Peralatan usaha tanaman hidroponik Dalam usaha tanaman hidroponik membutuhkan beberapa peralatan penting diantaranya cangkul, mesin perajang kompos, pisau, selang, timba, pipa dan lainnya. Lokasi pas untuk bertanam tanaman hidroponik Dalam menjalankan usaha tanaman hidroponik bisa dilakukan di halaman atau pekarangan rumah. Karyawan usaha tanaman hidroponik Karyawan dalam menjalankan usaha tanaman hidroponik bisa menggunakan satu orang dahulu dalam permulaan. Harga jual tanaman hidroponik Patokan harga untuk tanaman hidroponik dapat Anda buat dalam hitungan per kg dimana harga mulai Rp hingga Rp Strategi promosi usaha tanaman hidroponik Pemasaran usaha tanaman hidroponik bisa dilakukan dengan membuat tanaman hidroponik yang terjamin mutunya. Usaha tanaman hidroponik dapat dijalnkan dengan cara memasarkan ke tetangga, teman, sahabat, saudara dan lainnya. Cara pemasaran lain juga dapat menjalin kerjasama dengan pihak restoran, hotel, kantor, pabrik dan lain-lain. Keuntungan dalam menjalankan usaha tanaman hidroponik Keuntungan bila Anda memilih terjun dalam peluang usaha tanaman hidroponik ini yakni merupakan bisnis pertanian modern yang tengah digandrungi banyak orang. Kekurangan usaha tanaman hidroponik Segi kekurangan bisnis tanaman hidroponik ialah tanaman hidroponik memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan ketat. Sehingga dalam berjualan tanaman hidroponik dapat diminimalisir dengan membuat tanaman hidroponik dengan jenis berbeda dan terjamin kesegarannya dalam memenangkan persaingan. Analisa bisnis tanaman hidroponik Asumsi Masa penggunaan pompa air selama waktu 5 tahun Masa penggunaan alat NFT selama waktu 5 tahun Masa penggunaan tendon air selama waktu 5 tahun Masa penggunaan pipa pvc selama waktu 5 tahun Masa penggunaan net /jaring selama waktu 5 tahun Masa penggunaan sewa lahan selama waktu 5 tahun Masa penggunaan tray selama waktu 3,5 tahun Masa penggunaan timbangan selama waktu 5 tahun Masa penggunaan wadah selama waktu 3,5 tahun Masa penggunaan selang selama waktu 5 tahun Masa penggunaan timba selama waktu 3,5 tahun Masa penggunaan pisau selama waktu 3,5 tahun Masa penggunaan gunting selama waktu 3,5 tahun Masa penggunaan peralatan lainnya selama waktu 3,5 tahun Investasi Peralatan Harga  pompa air Rp.      1,651,000 alat NFT Rp.     2,160,000 tendon air Rp.     2,131,500 pipa pvc Rp.        321,000 net /jaring Rp.        267,000 sewa lahan Rp.     7,323,000 tray Rp.        154,200 timbangan Rp.        221,000 wadah Rp.        216,000 selang Rp.        276,500 timba Rp.        121,600 pisau Rp.          41,600 gunting Rp.          31,500 Peralatan tambahan yang lainnya Rp.          52,200 Jumlah Investasi Rp. 14,968,100 Biaya Operasional per Bulan Biaya Tetap Nilai Penyusutan pompa air 1/62 x Rp Rp.          26,629 Penyusutan alat NFT 1/62 x Rp Rp.          34,839 Penyusutan tendon air 1/62 x Rp Rp.          34,379 Penyusutan pipa pvc 1/44 x Rp Rp.            7,295 Penyusutan net /jaring 1/62 x Rp Rp.            4,306 Penyusutan sewa lahan 1/62 x Rp. Rp.        118,113 Penyusutan tray 1/62 x Rp. Rp.            2,487 Penyusutan timbangan 1/62 x Rp. Rp.            3,565 Penyusutan wadah 1/44 x Rp. Rp.            4,909 Penyusutan selang 1/62 x Rp. Rp.            4,460 Penyusutan timba 1/44 x Rp. Rp.            2,895 Penyusutan pisau 1/44 x Rp. Rp.              945 Penyusutan gunting 1/44 x Rp. Rp.               716 Penyusutan peralatan tambahan 1/44 x Rp.              842 gaji karyawan Rp.   1,400,000 Total Biaya Tetap Rp.   1,646,381 Biaya Variabel benih selada Rp.   30,000 x 30 = Rp.       900,000 benih sawi Rp.   30,000 x 30 = Rp.       900,000 benih cabe Rp.   32,500 x 30 = Rp.       975,000 benih bawang Rp.   28,000 x 30 = Rp.       840,000 vitamin Rp.   40,500 x 30 = Rp.     1,215,000 Rockwool media semai/tanam Rp.   80,000 x 30 = Rp.     2,400,000 botol bekas Rp.   36,000 x 30 = Rp.     1,080,000 pupuk Rp.   52,000 x 30 = Rp.     1,560,000 karung Rp.      17,000 x 30 = Rp.       510,000 vaksin Rp.   42,000 x 30 = Rp.     1,260,000 obat-obatan Rp.   36,500 x 30 = Rp.     1,095,000 BBM Rp.  20,000 x 30 = Rp.       600,000 air dan listrik Rp.   30,000 x 30 = Rp.       900,000 Total Biaya Variabel Rp.  14,235,000 Total Biaya Operasional Biaya tetap + biaya variabel = Rp.  15,881,381 Pendapatan per Bulan selada       6 kg x Rp.   6,000 = Rp.       36,000 Rp.       36,000 x  30 hr = Rp.  1,080,000 sawi       8 kg x Rp.    8,000 = Rp.       64,000 Rp.       64,000 x  30 hr = Rp.  1,920,000 cabe       8 kg x Rp. 30,000 = Rp.    240,000 Rp.     240,000 x  30 hr = Rp. 7,200,000 bawang       8 kg x Rp.  38,000 = Rp.    304,000 Rp.     304,000 x  30 hr = Rp.  9,120,000 total panen = 19,320,000 Keuntungan per Bulan Laba   = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional Rp.   19,320,000 – 15,881,381 = Rp.     3,438,619 Lama Balik Modal Total Investasi / Keuntungan = Rp.  14,968,100  3,438,619 =           4 bln Dari analisa di atas dapat disimpulkan apabila usaha tanaman hidroponik sangat menguntungkan dimana modal Rp 14,968,100 dengan kentungan per bulan Rp 3,438,619 dan balik modal dalam 4 bulan. Usaha ini membutuhkan mesin perajang kompos sebagai pendukung kelancaran dalam merawat tanaman hidroponik yang mudah dan gampang. Dengan menggunakan mesin perajang kompos tentu untuk merajang bahan pupuk kompos akan makin mudah, gampang juga lebih praktis. Bandingkan jika Anda hanya menggunakan perajang biasa dalam mengolah pupuk kompos. Tentu hasil rajangan pupuk kompos tidak sebagus dan selembut dengan menggunakan mesin perajang kompos. Terlebih untuk waktunya tentu akan lama, lain halnya dengan penggunaan mesin perajang kompos yang membuat perajangan bahan kompos makin efektif. Tidak hanya itu saja bahan bodi mesin perajang kompos yang digunakan menggunakan material besi baja yang membuat mesin sangat kuat dan tahan lama. Mesin perajang kompos berkualitas terbaik ini dapat ditemukan dengan mudah di Toko Mesin Maksindo Demikian mengenai peluang bisnis tanaman hidroponik dan analisa usahanya yang dapat Anda coba dengan mudah untuk menerjuni bisnis tanaman hidroponik dengan langkah mudah. Bisnis tanaman hidroponik tentu masih banyak diminati masyarakat, yang ini ingin menikmati tawaran lana fantastis dan bisnis yang mudah dijalankan. Berminat untuk menjalankan bisnis tanaman hidroponik setelah Anda membaca analisa serta peluang yang ada? Semoga informasi ulasan peluang untuk bisnis tanaman hidroponik dan analisa usahanya diatas dapat bermanfaat serta berguna dalam menemukan referensi dalam bisnis Anda yang akan dijalankan. Masuk Metode dan sistem budidaya tanaman hidroponik dapat diterapkan dimana saja, termasuk di lingkungan rumah sendiri karena tidak butuh lahan yang luas. Media tanahnya diganti larutan nutrisi khusus untuk tanaman. Baca juga Kiat Sukses Bercocok Tanam Hidroponik untuk Berbisnis Bagi Pemula Contoh pembuatan media hidroponik Bahan yang Dibutuhkan Sistem hidroponik pada budidaya tanaman terdiri dari beberapa jenis. Tapi secara garis besar bahan yang diperlukan guna menerapkan sistem ini hampir sama. Beberapa diantaranya yaitu pipa paralon, rockwoll, sterofoam, sumbu yang dibuat dari kain flanel, larutan nutrisi, wadah untuk meletakan nutrsi, mesin pompa dan selang. Rockwoll digunakan sebagai tempan untuk pembenihan atau penyemaian tanaman. Rockwoll ini biasanya berbentuk batu yang sudah dipanaskan. Tapi selain itu bisa diganti dengan sabut kelapa, merang bakar atau busa kasur. Jika membeli rockwoll dalam bentuk telah jadi dan siap dipakai, harganya tidak cukup murah sekitar 60 ribu rupiah per slab. Setiap satu slab berisi 100 rockwoll dengan ukuran sekitar 100 x 15 x 7,5 cm. Setelah disemaikan di media rockwool, tanaman hidroponik dapat dipindahkan dalam modul instalasi. Modul instalasi ini pada umumnya terbuat dari bahan pipa paralon. Setiap satu titik tanaman memerlukan biaya kurang lebih 5 ribu dan dapat dipakai hingga 50 kali masa tanam. Alat atau bahan berikutnya yaitu net pot berfungsi sebagai tempat tanaman untuk tumbuh dan di pasaran harganya sekitar 1000 rupiah dengan rata-rata pemakaian 50 kali masa tanam. Lalu untuk kain flanelnya yang fungsinya adalah untuk menyerap larutan nutrisi harganya 25 ribu per meter. Setiap meter bisa dipakai untuk membuat sumbuh bagai 400 batang tanaman. Sedangkan mesin pompa, jenis yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman sistem hidroponik skala kecil adalah yang ukurannya 25 watt. Mesin ini sangat berguna untuk mengalirkan atau memutar air dan harganya sekitar 150 ribu. Kebutuhan lainnya, larutan nutrisi selalu disesuaikan dengan jenis tanamannya. Tapi sebagai gambaran, untuk jenis tanaman hidroponik yang dapat dipanen setelah berumur 35 hari butuh sekitar 250 larutan nutrisi bagi 100 batang tanaman. Dalam bentuk kemasan bubuk, larutan nutrisi ini biasanya bisa didapat dengan harga 100 ribu yang bisa dicampur dengan air sebanyak 1000 liter. Jenis air terbaik untuk budidaya tanaman hidroponik adalah limbah AC atau air hujan. Tetapi apabila ingin membeli dalam bentuk cair harganya sekitar 30 ribu per 100 liter. Peralatan Pendukung Selain yang disebutkan di atas, ada beberapa peralatan lain namun sifatnya hanya mendukung saja. Misalnya atap transparan untuk melindungi tanaman agar tidak kena limpahan air hujan. Jika terlalu sering kena limpahan air hujan secara langsung, kandungan nutrisi dalam wadah bisa berkurang. Kemudian untuk menjaga tanaman dari panasnya pancaran sinar matahari, bisa menggunakan jaring anti serangga atau incectnet. Selain itu bisa pula memakai paranet yang harganya lebih murah. Semoga informasi tentang biaya pembuatan hidroponik ini bisa memunculkan dorongan lebih tinggi pada kita semua untuk menerapkan sistem tersebut untuk membudidayakan tanaman. Lihat di sini berbagai jenis perlengkapan hidroponik kami. Masuk

analisa usaha hidroponik skala kecil